Manado - Dinas Kesehatan Kota Manado akan membangun sebuah klinik pariwisata sekaligus sebagai sumber informasi dalam bahasa asing untuk mendukung Manado Kota Pariwisata Dunia (MKPD) 2010.
"Kami akan membangun klinik itu di kawasan boulevard Manado sebagai lokasi strategis baik ke lokasi wisata maupun pusat kota," kata Kepala Dinas Kesehatan Manado Yvonne Kaunang di Manado, Minggu (13/12).
Kaunang mengatakan, klinik tersebut akan didukung tenaga kesehatan dan paramedis untuk melayani pengunjung terutama para wisatawan yang mengalami gangguan kesehatan.
''Karena itu, para pekerja klinik harus bisa berbahasa asing minimal Inggris agar bisa melayani para pengunjung yang rata-rata adalah wisatawan untuk membuat mereka mudah mengakses pusat kesehatan di Manado,'' kata Yvonne Kaunang.
Namun, klinik wisata itu terbuka untuk semua orang yang memerlukan pelayanan, meskipun dibuat berkelas internasional agar para wisatawan merasa tenang saat berkunjung ke Manado.
Pembangunan klinik tersebut sudah masuk dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja (RAPBD) 2010 dan sedang dibahas bersama antara pemerintah dan badan anggaran Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Manado yang diperkirakan selesai pertengahan Desember untuk ditetapkan sebagai APBD 2010.
Kaunang mengatakan pihaknya optimistis hal tersebut mendapat persetujuan dari DPRD karena sudah mendapat persetujuan secara tidak langsung saat disampaikan dengan dasar klinik tersebut dibangun untuk mendukung MKPD 2010. Kaunang menambahkan tidak akan ada fasilitas rawat inap di klinik itu. (Ant/Ol-5)
Sumber: http://www.mediaindonesia.com
