Surabaya - Pemerintah Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, optimistis bahwa objek wisata Maharani Zoo dan Goa Lamongan (Mazoola) akan menjadi salah daya tarik untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke daerah tersebut.
"Dengan adanya Mazoola ini, saya optimis kunjungan wisatawan ke Lamongan akan semakin meningkat," kata Bupati Lamongan, Masfuk, di sela pembukaan Mazoola, di Lamongan, Kamis.
Jumlah wisatawan domestik dan mancanegara yang berkunjung ke berbagai objek wisata di Lamongan selama 2007 mencapai 1,8 juta orang. Wisatawan itu diantaranya berkunjung ke WBL, Goa Maharani, kompleks peninggalan Sunan Drajat dan Waduk Gondang.
Karena itu, dengan ditambahnya objek wisata baru, tingkat kunjungan wisatawan ke Lamongan akan lebih dari 1,8 juta setahun.
Menurut Masfuk, Mazoola yang menawarkan berbagai keindahan akan menjadi jujugan masyarakat melepas kepenatan usai bekerja, apalagi di akhir pekan.
Sementara itu, Mazoola sendiri merupakan bentuk ekspansi kepariwisataan di Lamongan setelah Wisata Bahari Lamongan (WBL) dan Tanjung Kodok Beach and Resort.
Selain membuka objek wisata Mazoola, Masfuk dalam kesempatan tersebut juga meresmikan jembatan penghubung antara WBL dan Mazoola yang dilengkapi elevator.
Seperti diketahui, Goa Maharani Lamongan selama ini dikenal sebagai goa yang eksotis, karena stalagtit dan stalagmitnya yang cantik.
Di areal sekeliling goa kini telah dibangun Maharani Zoo dan Goa Lamongan (Mazoola) yang menempati areal seluas 2,7 hektar. Koleksi Maharani Zoo sebagian besar didatangkan dari Amerika Selatan dan Afrika. Bahkan, di Puri Albino kebun binatang itu juga ada koleksi hewan eksotis seperti landak putih, burung merak putih, ular putih dan lainnya.
Harga tiket masuk obyek wisata itu untuk sementara ini masih didiskon 50 persen dari harga normal. Harga tiket Rp pada Senin-Kamis yang normalnya Rp15.000 menjadi Rp7.500 dan Jumat-Minggu yang normalnya Rp20.000 menjadi Rp10.000.
Sumber: www.mediaindonesia.com (29 Mei 2008)