Mataram - Lombok kebanjiran wisatawan mancanegara. Bahkan di pulau wisata yang menjadi primadona Lombok, Gili Trawangan, para turis sampai terpaksa menginap di luar kamar, setelah rumah penduduk yang biasa dipakat menginap penuh.
Representatif Inhouse Sales Vila Ombak Jun Haryasa mengatakan puncak musim panas di Eropa membuat wisatawan membanjiri Gili Trawangan. “Hari ini sampai 95 persen,” katanya menyebut hunian 76 unit kamar yang dimiliki Vila Ombak. Menurutnya, padatnya turis diperhitungkan akan berlangsung hingga pertengahan Agustus nanti.
Beberapa hotel berbintang yang terhitung besar di Gili Trawangan, selain Vila Ombak seperti Beach House, Vila Almarik, Salo Beach, juga dipadati wisman. Puncak Agustus musim panas Eropa.
General Manager Senggigi Beach Resort Kunto Widiatmoko mengatakan sampai bulan Agustus 2008 ini, prospek kunjungan di Lombok memang bagus. Menurutnya, di pulau wisata primadona Gili Trawangan Lombok, sudah dipadati turis sehingga ada yang terpaksa tidur di luar kamar.
Kunto yang anggota Lombok Hotel Association menyebut dampak pelayaran langsung dua unit kapal cepat dari Padangbai dan Benoa di Bali ke sana sehari yang masing-masing kapal kecil mampu mengangkut 20-30 orang dan kapal cepat yang berukuran besar hingga 200 orang. “Kalau akses bagus bisa bertambah wisatawan yang datang,” kata Kunto.
Di Hotelnya, Senggigi Aero Wisata yang memiliki 159 kamar dan 16 kamar Pool Villa Club reservasi yang sudah diterima mencapai 55 persen, melewati break event point (BEP) operasional hotel. “Masih bisa naik lagi. Apalagi di Bali, hotel sudah sampai menolak,” katanya. Mereka umumnya berasal dari Eropa. (Supriyantho Khafid)
Sumber: www.tempointeraktif.com (2 Agustus 2008)